Dunia Remaja dan sekolahnya
Apakah anda mempunyai anak yang beranjak dewasa ? kendala apa yang biasa anda hadapi dengan anak remaja anda, terutama dalam urusan bidang sekolahnya ?
Remaja dan kehidupan sekolah merupakan masa yang paling indah dalam pandangan realitas sosial. Bagi remaja yang beruntung dengan kehidupan orang tua yang berkecukupan masih dapat belajar di sekolah yang lebih tinggi setelah menamatkan pendidikan di sekolah dasar atau yang setingkat. Remaja yang beruntung ini relatif lebih banyak di kota-kota dari pada di pelosok-pelosok desa. Di desa cukup banyak remaja yang kurang beruntung dalam mencapai pendidikan yang lebih baik. Setelah tamat sekolah dasar, hanya sebagian kecil yang mendapat kesempatan untuk melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi. Sedangkan sisanya lebih banyak remaja yang terpaksa tidak dapat melanjutkan karena faktor ekonomi orang tua yang kurang mendukung.
Setiap anak remaja mempunyai beckgroud orang tua yang berbeda serta remaja saat lahirkan tidak bisa memilih mau dilahirkan di orang tua dengan kehidupan yang bagaimana ,karena semua itu adalah keputusan Allah SWT.
Di sekolah, remaja dihadapkan pada masalah penyesuaian diri dengan teman-teman sebaya. Kebutuhan akan penyesuaian diri ini sebagai akibat adanya keinginan bergaul remaja dengan teman sebaya. Dalam proses penyesuaian diri sering remaja dihadapkan pada persoalan penerimaan atau penolakan teman sebaya terhadap kehadirannya dalam pergaulan.
Dari segi fisik, para remaja sekarang juga cukup terpelihara dengan baik sehingga mempunyai ukuran tubuh yang sudah tampak dewasa, tetapi mempuyai emosi yang masih seperti anak kecil. Terhadap kondisi remaja yang demikian, banyak orang tua yang tidak berdaya berhadapan dengan masalah membesarkan dan mendewasakan anak-anak di dalam masyarakat yang berkembang begitu cepat, yang berbeda secara radikal dengan dunia di masa remaja remaja dulu.
Remaja adalah waktu yang penuh dengan kebingungan, bahkan hal-hal kecil akan tampak sangat besar bagi remaja.
masalah yang sering Remaja hadapi serta cara mengatasinya.
1. Penampilan
Penampilan merupakan masalah nomor satu pada hampir setiap kehidupan remaja.
Untuk mengatasi masalah yang satu ini, anda dapat mendiskusikan pada remaja mengenai penampilan yang benar-benar remaja inginkan, bukan hanya sekadar mengikuti mode.
2. Pendidikan
Masa remaja juga merupakan masa dimana gadis remaja anda harus terus membuktikan keberaniannya dengan mencetak nilai setinggi mungkin serta meraih prestasi yang membanggakan.
Untuk mengatasi hal tersebut, tetaplah berikan pengertian padanya bahwa ia harus belajar dengan baik dan mendapat nilai yang bagus.
Namun jelaskan juga padanya bahwa nilai bukanlah satu-satunya cara untuk mengukur kemampuan seseorang.
3. Cinta
Aliran hormon yang meningkat secara tiba-tiba di dalam tubuh membuatnya semakin memiliki banyak masalah, salah satunya mengenai percintaan.
Untuk mengatasi hal yang tidak diinginkan, anda dapat mengatakan padanya bahwa cinta itu merupakan hal yang normal dirasakan oleh semua orang.
Namun ingatkan dan berikan edukasi padanya mengenai hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan, apalagi saat ia sudah mulai berpacaran.
4. Bullying
Penindasan atau yang biasa dikenal dengan bullying adalah salah satu masalah remaja lainnya yang sangat mengganggu kehidupan remaja.
Hal tersebut bahkan dapat mempengaruhi kepribadian dan perilaku remaja.
Jika anda merasa ia sedang ditindas, berikanlah saran padanya tentang cara menghadapi dan melawan itu semua.
Ajari remaja untuk bisa keluar dari situasi seperti itu dan ceritakan juga padanya bagaimana anda juga dulu pernah mengalami hal tersebut.
5. Persahabatan
Remaja membuat setiap hubungan tampak rumit. Bahkan ikatan pertemanan yang indah sering dibumbui dengan masalah-masalah sepele.
Pasalnya sebagai remaja, anak anda saat ini sedang mengembangkan keterampilan sosialnya.
Oleh karena itu, cara mengatasinya adalah dengan menjelaskan pada remaja bahwa boleh saja untuk memiliki pendapat yang berbeda dengan teman-teman.
Cara terbaik untuk menyelesaikannya adalah dengan mendiskusikan masalah tersebut dan kemudian melupakannya.
6. Harga diri
Anak remaja, khususnya perempuan memiliki kebiasaan membanding-bandingkan diri remaja.
Baik dari tubuh hingga penampilan remaja dengan gadis-gadis sebayanya. Hal ini tanpa disadar akan menciptakan tekanan pada diri remaja sendiri.
Maka dari itu, untuk mengatasinya, anda perlu memastikan bahwa ia tidak mengidolakan model dan aktris secara berlebihan.
Dengan sabar jelaskanlah padanya bahwa setiap orang berbeda satu sama lain. Kita semua unik dan kita semua memiliki sisi positif dan negatif kita sendiri.
7. Tekanan dari teman sebaya
Tekanan teman sebaya memaksa anak remaja untuk berperilaku sesuai dengan peraturan yang sudah remaja sepakati sebelumnya.
Dengan menerapkan peraturan tersebut, maka bukan tidak mungkin jika remaja merasa solid dengan rekan-rekan remaja.
anda dapat mengatasinya dengan cara menjelaskan pada anak bahwa ia unik dengan caranya sendiri.
Ia dapat memilih untuk menyukai band tertentu yang mungkin tidak disukai oleh
teman-teman sebayanya.
Ia juga dapat memilih untuk memiliki pendapat, pandangan, pilihan, hobi, selera mode, bahkan makan favorit agar membuatnya benar-benar seperti dirinya sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar