Guru dipandang sebagai ahli psikologi pendidikan yaitu petugas psikologi dalam pendidikan yang melaksanakan tugasnnya atas dasar prinsip - prinsip psikologis .
Dalam proses pembelajaran di dalam kelas mengatakan dengan jelas bahwa inti dari permasalahn psikologis sebenarnya adalah dari murid . Bukan berarti kita harus mengacuhkan peran pendidik, namun ketika seseorang menjadi Guru berarti seseorang tersebut telah lulus melewati proses pendidikan serta kematangan psikologis sebagai suatu modal untuk dapat mengajar murid .
Peran Guru Dalam Psikologi Perkembangan
Guru dalam melaksanakan tugasnya sebagai Guru harus dituntut untuk benar-benar memahami mengenai segala bentuk perilaku, baikitu perilakunya sendiri ataupun perilaku orang-orang yang terlibat dalam tugasnya termasuk perilaku murid . Hal ini dimaksudakan agar guru mampu menerapkan kewajiban dan perannya dengan efektif, efisien dan bermanfaat nyata dalam mencapai tujuan pendidikan di sekolah sebagai tempat dia mengajar. Berikut adalah beberapa peran guru dalam psikologi perkembangan :
Membuat konsep yang tepat
Peran guru dalam psikologi perkembanga yang pertama adalah membuat konsep yang tepat. Konsep seperti apa yang dimakasud? Konsep disini adalah berarti konsep perkembangan dalam mewujudkan tujuan pendidikan dan pengajaran di masing-masing kelas. Dengan guru memahami psikologi perkembangan, maka ia akan lebih mudah untuk memutuskan bentuk perubahan perilaku gunan mencapau tujuan pembelajaran.
Strategi yang tepat
Selain membuat konsep tujuan yang tepat, guru harus memahami psikologi pendidikan atau psikologi perkembangan, tepat mengambil strategi aau cara pengajaran yang sesuai dengan karakteristik murid , segala bentuk metode belajar dan gaya belajar yang sedang dihadapi siswanya.
Memberikan bimbingan atau konseling
Selain mampu memberikan pengajaran yang baik bagi murid , peran guru dalam psikologi perkembangan yang lain adalah seorang guru mampu memberikan saran psikokogis yang tepat dan benar yakni dengan menumbuhkan hubungan interprsonal Anda dalam suasan keakraban antar individu sau denagn individu lainnya.
Memberikan fasilitas dan mendorong motivasi belajar
Memfasilitasi merupakan usahan untuk meningkatkan segala bentuk potensi yang dimiliki oleh siswa antara lain bakat, intelegensi dan minat. Lain halnya dnegan memotivasi berarti usaha guru untuk memberikan pacuan semangat kepada siswanya dalam mencapai sesuatu seperti prestasi dalam belajar. Guru dipastikan akan mengalami kesulitan untuk menjadi fasilitator ataupun motivator akibat dari minim pengetahuannya tentang psikologi.
Suasana belajar kondusif
Belajar akan lebih efektif jika terjadi di dalam suasana yang kondusif. Dengan pengetahuan psikologi yang baik, guru akan lebih mudah dalam mencipatakan suasanan yang kondusif di dalam suatu pembelajaran kelas sehingga tujuan belajar menjadi lebih cepat tercapai sebab murid mendapatkan pelajaran dengan rasa senang.
Lebih cepat tanggap dan berinteraksi
Guru dengan memiliki pemahaman psikologi yang baik akan lebih bisa membaca segala sesuatu yang terjadi pada murid . Seperti misalkan ketika ada seorang siswa yang akhir-akhir ini mengalami penurunan prestasi, guru yang tanggap akan segera mencari informasi, berinteraksi dengan siswa yang bersangkutan serta akan berusaha menjadi penasehat yang baik bagi siswanya tersebut.
Menilai dengan adil
Psikologi yang baik juga akan mengarahkan guru dalam memberikan penilaian secara adil baik itu dari segi teknis penilaian, bentuk-bentuk prinsip penilaian guru terhadap siswa hingga pada penentuan hasil-hasil pendidikan.
Menguasai bahan materi
Ibarat kata guru adalah penagajar dan pemberi arah ketika di dalam kelas. Apa jadinya bila ternyata sosok di tengah-tengah kelas tersebut malah tak menguasai bahan ajar yang akan disampaikan kepada siswanya? Dengan memiliki pemahaman psikologi yang baik, guru akan lebih bertanggung jawab untuk mempersiapkan segala bentuk materi sehingga murid dapat lebih mudah untuk menerima dan memahami materi yang disampaikan.
Memiliki pengetahuan yang luas
Selain memiliki pengetahuan tentang bahan ajar yang diajarkan di dalam kelas, guru seyogyanya juga harus memiliki pengetahuan yang luas dalam segala topik permasalahan terbaru atau terupdate pada saat itu. Sebab, siswa yang memiliki pemikiran kritis tidak segan akan lebih banyak bertanya apalagi yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan yang baru.
Sebagai mediator yang baik
Selain pengetahuan yang luas akan segala hal, guru yang memiliki pemaham psikologi yang baik juga akan menguasai media pendidikan. Media pendidikan adalah alat bantu komunikasi agar proses pembelajaran lebih efektif dan murid dapat menangkap dengan jelas maksud dari materi yang diajarkan.
peran guru secara psikologis memang mutlak adanya karena yang dihadapi guru adalah makhluk sosial dengan berbagai permasalahan yang muncul, serta tantangan hidup yang dihadapi anak semakin kompleks.
Guru dalam menjalankan perannya sebagai pendidik bagi murid nya, tentunya dituntut memahami tentang berbagai aspek perilaku dirinya maupun perilaku orang-orang yang terkait dengan tugasnya, terutama perilaku murid dengan segala aspeknya, sehingga dapat menjalankan tugas dan perannya secara efektif yang pada gilirannya dapat memberikan kontribusi nyata bagi pencapaian tujuan pendidikan di sekolah.
Pentingnya psikologi pendidikan bagi guru merupakan sebuah kebutuhan. Psikologi pendidikan yang merupakan ilmu terapan dari dua disiplin ilmu yang berbeda antara psikologi dan pendidikan. Seorang guru harus menguasai kedua disiplin ilmu (irisan ilmu antara psikologi dan pendidikan) tersebu guru dalam menjalankan perannya sebagai pembimbing, pendidik dan pelatih bagi para murid nya, tentunya dituntut memahami tentang berbagai aspek perilaku dirinya maupun perilaku orang-orang yang terkait dengan tugasnya, terutama perilaku murid dengan segala aspeknya, sehingga dapat menjalankan tugas dan perannya secara efektif, yang pada gilirannya dapat memberikan kontribusi nyata bagi pencapaian tujuan pendidikan di sekolah.
0 komentar:
Posting Komentar